Main Article Content
Abstract
This study discusses the development of a multicultural counseling model based on 4S cultural values to terminate moral degradation among adolescents which is one of the factors that cause various social problems. This study generally aims to present a multicultural counseling service guide for guidance and counseling teachers. The specific objectives of this study are: 1) To describe students' needs for a multicultural counseling model based on 4S cultural values "(sipakatau, sipakainge, sipakalebbi, siri na pacce)" in terminating moral degradation among them. 2) To describe the ideal multicultural counseling model based on 4S cultural values "(sipakatau, sipakainge, sipakalebbi, siri na pacce)" through a feasibility test, usability test, and accuracy test so that it can be applied to terminate moral degradation among students 3) To identify if there are differences before and after the implementation of multicultural counseling services based on 4S cultural values "(sipakatau, sipakainge, sipakalebbi, siri na pacce)". The study was carried out through a Research and Development approach from Borg & Gold. Data were analyzed qualitatively and quantitatively. Quantitative data from paired observations were analyzed using the Wilcoxon test to identify whether they were different or not. The Wilcoxon test using SPSS version 22 for Pre-Test and Post-Test data showed that students' moral awareness increased after participating in multicultural counseling activities based on 4S culture. The study is authentically reported by authors and has not been published in any journal.
Keywords
Article Details
References
- Adib, M. 2011. Filsafat Ilmu: ontologi, epistemologi, aksiologi, dan logika ilmu pengetahuan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Agus Wibowo, Tri Anjar, 2017, Internalisasi Nilai Kearifan Local (Local Wisdom) Dalam Pelaksanaan Konseling Multikultural Dalam Pengentasan Masalah Remaja Akibat Dampak Negative Globalisasi, Jurnal Proceeding Seminar Dan Lokakarya Nasional Bimbingan Dan Konseling, Hal 1-9.
- Ali Mustamaruddin, 2018, pentingnya pemahaman degradasi moral di kalangan remaja, Yogyakarta, Budi Utama.
- Departemen Pendidikan Nasional ( 2014 ) Kamus Besar Bahasa Indonesia Cetakan ke delapan Belas Edisi IV. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
- Erman Syarif, Dkk. 2016, Integrasi Nilai Budaya Etnis Bugis Makassar Dalam Proses Pembelajaran Sebagai Salah Satu Strategi Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran Ips, Vol. 1 No. 1
- Fasya Fadilla, 2015, Pengembangan Model Layanan Informasi Karir Berbasis Media Elektronik (E-Career) Untuk Meningkatkan Keputusan Karir Siswa, Tesis, Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar, Makassar
- Lickona, Thomas, 2013, Mendidik Untuk Membentuk Karakter. Jakarta: Remaja Rosdakarya.
- Martono, Nanang. (2012). Sosiologi Perubahan Sosial: Perspektif Klasik, Modern, Postmodern, dan Postkolonial. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
- Munadi, Yudhi. 2010. Media Pembelajaran “Sebuah Pendekatan Baru”. Jakarta: Gaung Persada Press
- Nuzliah, 2016, Counseling Multicultural, Jurnal Edukasi, Vol 2, Nomor 2
- Prayitno, Amti, 2013, Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling. Jakarta. Rineka Cipta
- Prayitno, 2015, Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling. Jakarta. Rineka Cipta
- Ramadhan, (2018), Model Konseling Multikultural Melalui Penanaman Nilai Budaya Tudang Sipulung Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Di Smp, Skripsi, Jurusan Bimbingan Dan Konseling, Stkip Andi Matappa, Pangkep
- Setyosari P, 2013, Metode Penelitian Pendidikan & Pendidikan, (Cetakan Ketiga), Jakarta: Prenada Media Group
- Yunita Dwi setyoningsih, 2018, Tantangan Konselor Di Era Milenial Dalam Mencegah Degradasi Moral Remaja, jurnal prosiding unbk, hal 1-2.
References
Adib, M. 2011. Filsafat Ilmu: ontologi, epistemologi, aksiologi, dan logika ilmu pengetahuan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Agus Wibowo, Tri Anjar, 2017, Internalisasi Nilai Kearifan Local (Local Wisdom) Dalam Pelaksanaan Konseling Multikultural Dalam Pengentasan Masalah Remaja Akibat Dampak Negative Globalisasi, Jurnal Proceeding Seminar Dan Lokakarya Nasional Bimbingan Dan Konseling, Hal 1-9.
Ali Mustamaruddin, 2018, pentingnya pemahaman degradasi moral di kalangan remaja, Yogyakarta, Budi Utama.
Departemen Pendidikan Nasional ( 2014 ) Kamus Besar Bahasa Indonesia Cetakan ke delapan Belas Edisi IV. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Erman Syarif, Dkk. 2016, Integrasi Nilai Budaya Etnis Bugis Makassar Dalam Proses Pembelajaran Sebagai Salah Satu Strategi Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran Ips, Vol. 1 No. 1
Fasya Fadilla, 2015, Pengembangan Model Layanan Informasi Karir Berbasis Media Elektronik (E-Career) Untuk Meningkatkan Keputusan Karir Siswa, Tesis, Jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar, Makassar
Lickona, Thomas, 2013, Mendidik Untuk Membentuk Karakter. Jakarta: Remaja Rosdakarya.
Martono, Nanang. (2012). Sosiologi Perubahan Sosial: Perspektif Klasik, Modern, Postmodern, dan Postkolonial. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Munadi, Yudhi. 2010. Media Pembelajaran “Sebuah Pendekatan Baru”. Jakarta: Gaung Persada Press
Nuzliah, 2016, Counseling Multicultural, Jurnal Edukasi, Vol 2, Nomor 2
Prayitno, Amti, 2013, Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling. Jakarta. Rineka Cipta
Prayitno, 2015, Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling. Jakarta. Rineka Cipta
Ramadhan, (2018), Model Konseling Multikultural Melalui Penanaman Nilai Budaya Tudang Sipulung Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa Di Smp, Skripsi, Jurusan Bimbingan Dan Konseling, Stkip Andi Matappa, Pangkep
Setyosari P, 2013, Metode Penelitian Pendidikan & Pendidikan, (Cetakan Ketiga), Jakarta: Prenada Media Group
Yunita Dwi setyoningsih, 2018, Tantangan Konselor Di Era Milenial Dalam Mencegah Degradasi Moral Remaja, jurnal prosiding unbk, hal 1-2.