Main Article Content
Abstract
Pendahuluan: Sejak ditemukannya kasus pertama pada akhir tahun 2019 lalu di Wuhan Provinsi Hubei Tiongkok Covid-19 telah merebak ke berbagai Negara dan telah dinyatakan sebagai Pandemi oleh WHO karena penyebaran virus dan penularan virus dalam skala yang lebih besar dan cepat diberbagai Negara. Di Indonesia, daya yang di update hingga 9 Desember terus mengalami peningkatan dengan tingkat kesembuhan 82.2% dan tingkat kematian yang masih cukup tinggi yaitu 3.1%. Berdasarkan data ini Sulawesi Selatan menduduki urutan ke-5 dari seluruh 34 propinsi di Indonesia. Metode: analisis data kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 16 orang Siswa TK Islam Baiturahman, sebelum pelaksanaan kegiatan dilakukan pre test untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan tindakan siswa TK Islam Baiturahman tentang CTPS, New normal lingkungan sekolah dan penggunaan masker dengan baik dan benar . Hasil: Uji statistik dengan menggunakan analisis crossectional dekskripsitif didapatkan hasil sebelum dilakukan edukasi video learning masih ada masing-masing 2 (12,5%) siswa yang berpengetahuan kurang dan cukup, namun setelah dilakukan edukasi seluruh siswa (100%) pengetahuannya menjadi baik. Demikian juga dengan tindakan siswa, sebelum perlakuan masih ada 1 (6.3%) siswa dengan pengetahuan kurang dan 6 (37,5%) dengan tindakan cukup, setelah diberikan edukasi semua siswa tindakannya menjadi baik (100%). Kesimpulan: Telah terjadi peningkatan pengetahuan dan perubahan tindakan siswa setelah diberikan edukasi metode ceramah, Tanya jawab, video learning cuci tangan pakai sabun, new normal lingkungan sekolah dan penggunaan masker yang baik dan benar. Disarankan agar pihak sekolah tetap memberikan edukasi kepada siswa dengan cara yang menarik dan tetap melakukan pengasawan ketat terhadap penerapan protokol kesehatan dilingkungan sekolah.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.